Mamuju,Narasiinfo.com –(7/10/2025) Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Mamasa, Nazaruddin Gasma, melakukan kunjungan kerja ke DPRD Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar). Kunjungan tersebut diterima langsung oleh Kepala Bagian Umum dan Keuangan Sekretariat DPRD Sulbar, Stephanus B. Madika, di ruang kerjanya, Kantor DPRD Sulbar, Mamuju.
Pertemuan ini dilaksanakan dalam rangka konsultasi penyusunan dan pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2026 Kabupaten Mamasa. Kedua pihak membahas berbagai hal teknis mengenai mekanisme penyusunan anggaran, koordinasi antar lembaga, serta strategi sinkronisasi program antara Pemerintah Provinsi Sulbar dan Pemerintah Kabupaten Mamasa.
Dalam kesempatan tersebut, Stephanus B. Madika menegaskan pentingnya komunikasi dan koordinasi antarlembaga legislatif untuk menjaga keselarasan arah kebijakan pembangunan.
“Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antara DPRD provinsi dan kabupaten. Dengan koordinasi yang baik, kebijakan pembangunan dapat berjalan searah dengan visi pemerintah daerah dan provinsi,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa kunjungan seperti ini juga berfungsi sebagai wadah berbagi informasi dan pengalaman, khususnya dalam aspek perencanaan serta pelaksanaan anggaran yang efisien dan akuntabel.
“Melalui konsultasi seperti ini, kami berharap penyusunan APBD di Kabupaten Mamasa dapat berjalan sesuai ketentuan, tepat sasaran, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Ketua I DPRD Mamasa, Nazaruddin Gasma, menyampaikan apresiasinya atas sambutan hangat yang diberikan oleh DPRD Sulbar. Ia menilai pertemuan tersebut menjadi langkah strategis untuk memastikan sinkronisasi kebijakan anggaran antara Mamasa dan Pemerintah Provinsi Sulbar.
“Kami datang untuk berdiskusi dan memperdalam pemahaman terkait penyusunan APBD 2026, agar pelaksanaannya di Mamasa dapat sejalan dengan kebijakan provinsi,” tutur Nazaruddin.
Ia juga menegaskan komitmen DPRD Mamasa untuk memastikan proses perencanaan dan penganggaran di daerah berjalan transparan, efisien, dan berpihak kepada kepentingan masyarakat.
Kunjungan kerja ini diakhiri dengan diskusi ringan mengenai peningkatan kapasitas kelembagaan DPRD, serta upaya memperkuat kolaborasi antardaerah dalam mendukung terwujudnya Sulawesi Barat yang maju, transparan, dan berkelanjutan.
